Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga (PKO) dapat Mengikuti Seleksi CPNS 2019 Formasi PJOK
Table of Contents
Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga dapat Mengikuti Seleksi CPNS 2019 Formasi PJOK ~ Gema seleksi CPNS Masih sangat terasa sakali hingga hari ini. Ribuan bahkan Jutaan pencari kerja berlomba-lomba untuk memperebutkan kursi yang tersedia.
Ribuan formasi telah di siapkan oleh kemenpan melalui masing-masing Badan Kepegawaian Daerah. Formasi mulai dari pendidikan, Tenaga kesehatan, Administrasi dan lain sebagainya.
Polemik Formasi guru yang sudah lama redam kini muncul kembali khususnya berkaitan dengan formasi guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan. Guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan atau biasa disebut guru PJOK ini diperebutkan oleh sarjana-sarjana yang memiliki kualifikasi pendidikan linier atau sesuai dengan jenis kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa program studi pada fakultas keolahragaan terdiri dari macam-macam. Kurang lebih yaitu :
1. PJKR (Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi)
2. PKO (Pendidikan kepelatihan Olahraga)
3. IKOR (Ilmu keolahragaan)
4. PJPGSD (Pendidikan Jasmani Pendidikan guru Sekolah Dasar)
5. IKM (Ilmu Kesehatan Masyarakat)
Dari kelima prodi tersebut dapat dijelaskan lebih lanjut dimana prodi PJKR, PKO, dan PJPGSD merupakan program studi pada rumpun pendidikan. Sehingga sudah SANGAT JELAS bahwa ketiga Prodi tersebut memenuhi kualifikasi pendidikan di Guru PJOK (Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan). Ketiga prodi tersebut pun ketika dinyatakan lulus akan mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd).
Lebih spesifik lagi terkait dengan program studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga. Prodi ini memang fenomenal sekali dimana secara administrasi dan kualifikasi rumpun pendidikan, prodi ini merupakan prodi di rumpun pendidikan. Namun kasus dilapangan dijumpai beberapa daerah yang ternyata tidak menyerap kualifikasi pendidikan tersebut. Hal ini bisa dipastikan bahwasannya pihak daerah belum memahami secara detail terkait keanekaragaman yang ada pada program studi jenjang keolahragaan. Bilamana anda menjumpai daerah yang yidak menerima kualifikasi Pendidikan Kepelatihan Olahraga untuk masuk pada formasi Guru Penjas, maka segeralah ditindak lanjuti dengan melakukan pendekatan pada daerah tersebut.
Tak hanya itu, Prodi Kependidikan Kepelatihan Olahraga sudah kelas masuk kepada rumpun pendidikan karena telah menempuh 8 Mata Kuliah Kependidikan Dasar dan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). 8 Mata Kuliah Kependidikan Dasar tersebut yaitu :
1. Pengantar Ilmu Pendidikan
2. Psikologi Pendidikan
3. Bimbingan Konseling (BK)
4. Manajemen Sekolah
5. Perencanaan Pembelajaran
6. Strategi Pembelajaran
7. Evaluasi Pendidikan
8. Microteaching
Dari paparan diatas maka dapat ditarik kesimpulan dengan SANGAT JELAS bahwa program studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga memiliki bekal pengetahuan dan keterampilan untuk masuk pada formasi Guru PJOK di sekolah-sekolah yang telah membuka formasi khususnya CPNS melalui Pemerintah setempat.
Sebagai tambahan untuk menguatkan artikel di atas, berikut juga kami lampirkan Surat dari Kemendikbud nomor 7713/B3.3/GT/2019 perihal persetujuan linieritas kualifikasi S1/DIV dengan program studi PPG dalam Jabatan yang ditujukan kepada kemenristekdikti berkaitan dengan topik bahasan di atas. berikut isi suratnya silakan disimak baik-baik.
Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga bila kita amati masuk di urutan kelima dalam susunan daftar linieritas tersebut yang linier dengan bidang studi PPG Penjaskes.
Demikianlah ulasan secara detail mengapa Prodi PKO atau Pendidikan Kepelatihan Olahraga masuk pada kualifikasi Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK). Terimakasih, salam PJOK.
Post a Comment